Rabu, 29 Juni 2011

Theory X and Theory Y

A reluctance to delegate might arise from the manager’s belief in, and set of assumptions about, human nature and behaviour. The Theory X manager believes that people have an inherent dislike of work, wish to avoid responsibility, and must be coerced, controlled, directed, and threatened with punishment in order to achieve results. Such a manager is likely, therefore, to be interested in only limited schemes of delegation, within clearly defined limits and with an easy system of reward and punishment.
On the other hand, the Theory Y manager believes that people find work a natural and rewarding activity, they learn to accept and to seek responsibility, and they will respond positively to opportunities for personal growth and to sympathetic leadership. Such a manager is more likely to be interested in wider schemes of delegation based on consultation with subordinates, and with responsibility willingly accepted out of personal commitment.

Read more »

Selasa, 28 Juni 2011

Gaya Kepemimpinan


Gaya kepemimpinan memiliki empat kerangka kerja yaitu perilaku direktif, perilaku suportif, perilaku partisipatif dan perilaku orientasi prestai. Berikut ini adalah penjelasan dari empat kerangkakerja yang sudah disebut di atas:
a.       - Perilaku direktif
Perilaku direktif meliputi perencanaan, pengoraganisasian, pengawasan, dan koordinasi kegiatan karyawan yang dilakukan oleh atasannya.
b.      - Perilaku suportif
Perilaku suportif meliputi memberikan pertimbangan terhadap kebutuhan dari karyawan, menunjjkan perhatiannya pada kesejahteraan, dan menciptakan lingkungan yang menyenangkan.
c.       - Perilaku partisipatif
Perilaku partisipatif dicirikan oleh pemberian informasi dan menekankan pada konsultasi dengan karyawan, dan menggunakan gagasan bawahan dalam memutuskan keputusan yang berkaitan dengannya meskipun pengambilan keputusan masih berada ditangan pimpinan.
d.      - Peilaku berorientasi prestasi
Peilaku berorientasi prestasi meliputi menetapkan tugas-tugas yang menantang dengan harapan agar karyawan bekerja dengan kinerja yang tinggi dan secara terus-menerus berupaya meningkatkan kinerja.

Read more »

Senin, 20 Juni 2011

Puisi "Untukmu, Dik"


Sinar bulan yang dirindukan
Itulah dirimu
beribu kata yang kulakukan
tak sanggup lukiskan indahmu

        Kaulah matahari
        merah senja
        yang tek terlihat dikala pagi

Begitu indah dirimu
sadarkah?

Read more »

Minggu, 19 Juni 2011

Puisi "Kita"


Hari ini bukan kemarin
bukan juga esok
hari ini ada diantara kita
dan kita ada diantara hari-hari

Aku takkan ada hari ini
Jika kau tak ada
Hari ini takkan ada
jika kita tak lebur dala rasa

Evan A. Pranyoto

Read more »

Jumat, 17 Juni 2011

Puisi Hari Esok


Hari Esok

Esok, bila ku masih ada disini
semoga,
ku akan lebih menyayangimu
lebih dari hari ini
               Esok, bila kau tak pergi
               semoga,
               ku akan bawa kamu
               ke hari yang baru
Karena...
walau seindah apapun hari ini
ku tetap takkan bisa mengulanginya
untuk dirimu
               Dan esok
               jika masih ada hari
               kan kujadikan itu lebih indah lagi
               semoga...

Evan Ahadiat P.

Read more »

Rabu, 15 Juni 2011

Untitle


Untukmu aku rela
Membelah Bulan
mengkhianati malam
tuk memandang wajahmu

Untukmu aku rela
menanti disisi trotoar
merasakan pahitnya menanti
cinta membara dan terpendam

Untukmu aku rela
terbkar matahari
bermandi hujan
tuk nanti kau dating

untukmu aku rela
untukmu aku
mencinta
Evan Ahadiyat P.

Read more »

Selasa, 14 Juni 2011

Gaji dan Upah


Apa perbedaan antara gaji dan upah?. Kita awali perbincangan kita dengan sebuah pertanyaan yang sering diutarakan. Gaji sebenarnya adalah upah tetapi sudah pasti banyaknya dan waktunya. Artinya banyaknya upah yang diterima itu sudah pasti pada setiap waktu (minggu atau bulan) yang telah ditetapkan.
Purwodarminto (1966)memberikan rumusan bahwa gaji adalah upah kerja yang dibayar dalam waktu yang tetap. Selain awktu yang tetap, biasanya gaji memiliki besaran jumlah yang tetap pada setiap penggajian. Nanassy dan Selden (1960) merumuskan gaji adala upah yang dibayar oleh bos (majikan) kepada karyawannya. Negara memiliki ketentuan tang spesifik tentang seberapa sering dan kapan karyawan harus dibayar.
Jelaslah di sini bahwa perbedaan pokok antara upah dengan gaji adalah jaminan ketetapan waktu dan kepastian jumlah upah yang diterima olah karyawan.

Read more »

Senin, 13 Juni 2011

Upah (wage)


            Sistem upah pada umumnya dipandang sebagai suatu alat untuk mendistribusikan upah kepada karyawan. Pendistribusian ini ada yang berdasarkan pada produksi, lamanya kerja, lamanya dinas dan berdasarkan kebutuhan hidup (maier). Fungsi sistem upah sebagai alat distribusi adalah sama pada semua jenis dan bentuk sistem upah tetapi dasar pendistribusian tidak harus sama. Misalnya sistem upah menurut produksi, maka pendistribusian upah juga menurut jumlah prestasi yang dicapai. Apabila sistem upah menurut lamanya kerja maka upah diperhitungkan dari jumlah waktu yang dipergunakan dalam menyelesaikan suatu tugas.
            Upah sebenarnya merupakan salah satu syarat perjanjian kerja yang diatur oleh pengusaha dan buruh karyawan serta pemerintah. Menurut Edwin B. Flippo, upah adalah harga untuk balas jasa yang diberikan oleh seseorang kepada orang lain. Ini berarti upah adalah hadiah yang diberikan dalam bentuk finansial.

Read more »

Minggu, 12 Juni 2011

Organisational Behaviour (OB)


Organisational behaviour is concerned with the study of the behaviour of people within an organisational setting. It involves the understanding, prediction and control of human behaviour. Common definitions of organisational behaviour (OB) are generally along the lines of: the study and understanding of individual and group behaviour, and patterns of structure in order to help improve organisational performance and effectiveness. There is a close relationship between organisational behaviour and management theory and practice. Some writers seem to suggest that organisational behaviour and management are synonymous, but this is something of an over-simplification because there are many broader facets to management. Organisational behaviour does not encompass the whole of management; it is more accurately described in the narrower interpretation of providing a behavioural approach to management

Read more »

Jumat, 10 Juni 2011

Need hierarchy theory


Setiap manusia mempunyai needs (kebutuhan dan dorongan) yang pemunculannya sangat tergantung dari kepentingan individu. Dengan kenyataan ini, kemudian Maslow membuat need heirarchy theory untuk menjawab tentang tingkatan kebutuhan manusia tersebut. Bagaimanapun juga, individu sebagai karyawan tidak bisa melepaskan diri dari kebutuhan-kebutuhannya.

            Adapun kebutuhan-kebutuhan itu adalah psychological needs, safety needs, social needs, seteem needs, dan need for self actualization. Dari tingkatan ini pemenuhan kebutuhan-kebutuhan berjalan sesuai dengan tingkatannya. Untuk lebih jelasnya, kelima tingkatan yang harus diketahui tersebut adalah sebagai berikut:

1.     Physichological needs: kebutuhan dasar yang bersifat biologis
Contoh: makan, minum, sex, dll.
2.     Safety needs: kebutuhan akan rasa aman
Contohnya: dalam dunia kerja adalah keamanan jiwa disaat bekerja dan masa depan pekerjaannya.
3.     Social needs: kebutuhan untuk bersosialisasi
Contohnya: kebutuhan untuk diterima oleh orang lain, kebutuhan untuk ikut serta pada kegiatan disekitarnya, dll.
4.     Esteem needs: kebutuhan akan harga diri
Contohnya: kebutuhan akan dihargai oleh orang lain dn mempunyai kedudukan.
5.     Self actualization: keinginan untuk berbuat yang lebih baik
Contohnya: keinginan untuk mengembangkan kapabilitas mental dan kapasitas kerjanya melalui pengembangan pribadi.

Read more »

Kamis, 09 Juni 2011

TNA (Training Need Analysis)


Dalam membuat sebuah training, kita harus mengetahui apa yang dibutuhkan oleh karyawan dalam sebuah organisasi. Untuk menghindari suatu program training yang tidak tepat sasaran maka perlu dilaksanakan Training Need Analysis (TNA). TNA adalah the formal process of identifying the training gap and its related training need. Jadi TNA adalah sebuah proses formal untuk mengidentifikasi gap yang ada dan training apa yang akan diberikan.
Pertimbangan mengenai keutuhan-kebutuhan training sebaiknya mencakup tiga jenis analisis yaitu: organization, job dan person analysis.
-        - Organization Analysis: menentukan jangka waktu yang diinginkan, menentukan berapa banyak karyawan yang akan mengikuti pelatihan, biaya dan perlengkapan yang dibutuhkan.
-        - Job Study: untuk menganalisa setiap tugas, terdapat cara yang mudah yaitu melihat input – action – output.
-        - Person analysis: menganalisis KSA (Knowledge, skill, attitude) yang dimiliki oleh setiap orang.

Read more »

Rabu, 08 Juni 2011

Definisi Training (Pelatihan) dan Pengembangan Karyawan


          Dengan semakin meningkatnya persaingan antar perusahaan ataupun organisasi maka pelatihan pada karyawan mutlak diperlukan agar perusahaan dapat terus berkembang dan mengikuti trend yang sedang ada. Menurut Wexley dan Yukl, pelatihan adalah istilah-istilah yang menyangkut usaha yang berencana yang diselenggarakan agar karyawan dapat mencapai knowledge, skill, dan attitude (biasa disingkat KSA) yang relevan terhadap pekerjaan. Selain pelatihan, perusahaan juga membutuhkan pengembangan untuk para karyawannya.
            Pegembangan memiliki arti yaitu proses pendidikan jangka panjang yang mana mempergunakan prosedur sistematis dan terorganisir, yang mana karyawan bagian SDM atau HRD mempelajari pengetahuan konseptual dan teoritik untuk tujuan tujuan umum.
Pada prinsipnya batas antara training dan pengembangan tidaklah jelas. Ada yang menggunakan training melibatkan para karyawan tingkat bawah dan menampilkan masalah-masalah yang lebih faktual adn terbatas sedanga penggunaan pengembangan lebih menitik beratkan pada level manajer agar terampil dalam pembuatan keputusan-keputusan serta peningkatan dalam masalah human relation.

Read more »

Evaluasi Pelatihan

Evaluasi pelatihan memiliki beberapa macam aspek yang harus dipenuhi yaitu:

1.      - Reaction: evaluasi yang mengukur tingkat kepuasan atau reaksi terhadap pelatihan.
Contoh: pelaksanaan selama pelatihan, bagaimana penyampaian materi oleh fasilitator, dll.
2.     - Learning: evaluasi untuk mengukur apakah ada perubahan perilaku, peningkatan pengetahuan atau ketrampilan sebagai hasil dari mengikuti pelatihan.
Contoh: pre test dan post test
3.      - Behavior: evaluasi yang mengukur apakah ada perubahan perilaku atau mampu menerapkan hasil pelatihan dalam konteks dunia pekerjaan.
Contoh: evaluasi peningkatan jumlah nasabah yang bisa ditarik seorang marketer yang sudah dikirim kepelatihan
4.      - Result: evaluasi ini lebih bersifat jangka panjang evaluasi akhir setelah peserta mengikuti program pelatihan.
Contoh: penjualan perusahaan meningkat, peningkatan jumlah nasabah, dll.

Read more »

Senin, 06 Juni 2011

Lirik Lagu Ungu ft. Andien-Saat Bahagia


Saat bahagiaku
duduk berdua denganmu
Hanyalah bersamamu

Mungkin aku terlajur
Tak sanggup jauh dari dirimu
Ku ingin engkau selalu

Reff:
‘tuk jadi milikku
Ku ingin engkau mampu
Ku ingin engkau selalu bisa
Temani diriku sampai akhir hayatmu
Meskipun itu hanya terucap
Dari mulutmu uuu…
Dari dirimu yang terlanjur mampu
Bahagiakan aku hingga ujung waktuku
Selalu

Seribu jalanpun ku nanti
Bila berdua dengan dirimu
Melangkah bersamamu wu...uuu...uuu...uuu

Ku yakin tak ada satupun
Yang mampu merubah rasaku untukmu
Ku ingin engkau selalu

Back to Reff:
tuk jadi milikku
Ku ingin engkau mampu
Ku ingin engkau selalu bisa
Temani diriku sampai akhir hayatmu
Meskipun itu hanya terucap
Dari mulutmu uuu…
Dari dirimu yang terlanjur mampu
Bahagiakan aku hingga ujung waktuku
Selalu

Mungkin aku terlajur (mungkin aku)
Tak sanggup jauh dari dirimu
Ku ingin engkau selalu

Back to Reff:
tuk jadi milikku
Ku ingin engkau mampu
Ku ingin engkau selalu bisa
Temani diriku sampai akhir hayatmu
Meskipun itu hanya terucap
Dari mulutmu uuu…
Dari dirimu yang terlanjur mampu
Bahagiakan aku hingga ujung waktuku
Selalu

Read more »

Lirik Lagu Viera-Terlalu Lama

Sudah lama ku menanti dirimu
Tahu tahu sampai kapankah
Sudah lama kita bersama-sama
Tapi segini sajakah

Entah sampai kapan 
entah sampai kapan

Reff:
Hari ini ku akan menyatakan cinta
Nyatakan cinta
Aku tak mau menunggu terlalu lama 
Terlalu lama

Sadarkah kau
ku adalah wanita
Aku tak mungkin memulai

Sadarkah kau
kau menggantung diriku
Aku tak mau menunggu

Entah sampai kapan
entah sampai kapan
 
back to reff:
Hari ini ku akan menyatakan cinta
Nyatakan cinta
Aku tak mau menunggu terlalu lama 
Terlalu lama
 
back to reff:
Hari ini ku akan menyatakan cinta
Nyatakan cinta
Aku tak mau menunggu terlalu lama
Terlalu lama

Repeat Reff:
Hari ini ku akan menyatakan cinta
Nyatakan cinta
Aku tak mau menunggu terlalu lama 
Terlalu lama

Read more »

Lirik Lagu Nidji-Indahnya Cinta

Oh jiwa muda
Mudah bercinta
Mudah putus juga

Hidup di dunia sementara
Pencarian di hati janganlah berhenti
Hei jiwa muda cepat kejar cinta

Reff:
Indahnya bercinta saat muda
Indahnya bercinta di dunia
Indahnya bercinta sampai tua
Cinta masa muda
Cinta paling indah

Oh...jiwa muda
Jangan sampai mudah menyerah
Semua demi cinta
Hei jiwa muda pertahankan cinta

back to reff:
Indahnya bercinta saat muda
Indahnya bercinta di dunia
Indahnya bercinta sampai tua
Cinta masa muda
Cinta paling indah

Cinta bukan permainan belaka
Cinta memang harus kita jaga
Cinta memang takkan pernah habisnya

Cinta bukan permainan belaka
Cinta memang harus kita jaga
Cinta memang takkan pernah habisnya

back to reff:
Indahnya bercinta saat muda
Indahnya bercinta di dunia
Indahnya bercinta sampai tua
Cinta masa muda
Cinta paling indah

Menghiasi jiwa
untuk selamanya
Cinta masa muda

Read more »

Minggu, 05 Juni 2011

Lirik Lagu Afgan-Panah Asmara

Berdebar rasa di dada setiap kau tatap mataku
Apakah arti pandangan itu menunjukkan hasratmu
Sungguh aku telah tergoda saat kau dekat denganku
Hanya kau yang membuatku begini
Melepas panah asmara
Reff:
Sudah katakan cinta sudah kubilang sayang
Namun kau hanya diam tersenyum kepadaku
Kau buat aku bimbang kau buat aku gelisah
Ingin rasanya kau jadi milikku
Ku akan setia menunggu satu kata yang terucap
Dari isi hati sanubarimu yang membuatku bahagia
Sungguh aku telah tergoda saat kau dekat denganku
Hanya kau yang membuatku begini
Melepas panah asmara
Back to Reff:
Panah asmara panah asmara panah asmara
Back to Reff:
Kau buat aku bimbang kau buat aku gelisah
Ingin rasanya kau jadi milikku
Kau buat aku bimbang kau buat aku gelisah
Ingin rasanya kau jadi milikku
Panah asmara panah asmara panah asmara

Read more »

Jumat, 03 Juni 2011

Taman Hidup, Argopuro, Probolinggo


            Ada sebuah danau yang indah di daerah probolinggo bernama danau Taman Hidup. Begitu kata salah seorang temanku yang pernah mendaki hingga puncak argopuro. Setelah mendapatkan info tersebut, internet adalah tujuan pertamaku untuk mengumpulkan data-data tentang danau tersebut. Gambaran yang diperoleh dari internet tidak hanya danau yang indah melainkan gambaran tentang aura mistis dan cerita-cerita seram tentang danau itu.
            Dengan informasi yang cukup  dan tekat yang kuat maka saya melakukan pendakian gunung untuk pertama kalinya. Aku menyetujui ajakan teman saya untuk mendaki menuju taman hidup. Aku bersama empat orang temanku memutuskan untuk berangkat hari selasa tanggal 30 mei 2011. Kami berangkat dari sidorajo (rumahku) tepat jam 8 malam menuju pos pemberhentian pertama yaitu polsek pajarakan untuk bermalam disana.
Pagi harinya, tanggal 31 mei kami berangkat menuju pos pemberhentian ke 2 yaitu polsek krucil untuk melapor bahwa kami akan mendaki. Setelah menempuh perjalanan selama 1jam dari polsek pajarakan, kamipun tiba di polsek Krucil. Disana kami mencatat nama kami dan meninggalkan fotocopy KTP sebanyak 1lembar untuk masing-masing orangnya. Laporan pada polsek beres, kamipun melanjutkan melapor pada pak Arifin yang tidak lain adalah juru kunci gunung argopuro (kata Johan, temanku). Di rumah pak Arifin kami harus menunggu selama 1jam karena pak Arifin masih menjaga muridnya yang masih menjalani UAS. 1jam pun berlalu dan pak Arifin telah tiba dengan sepeda motornya. Kami langsung menyampaikan tujuan kami dan langsung berangkat menuju taman hidup. Hanya satu pesan dari pak Arifin, “hati-hati yah” ucapnya saat kami akan melanjutkan perjalanan.
Pendakian pun dimulai jam 9.45 WIB dan cuaca saat itu cerah. Jalan makadam menjadi pembuka pendakian kami. Setelah melewati perkampungan warga, kami mulai memasuki perkebunan jagung dan ubi milik warga. Jalan yang menanjak di perkebunan itu sempat mengecilkan niat saya untuk mendaki. Apalagi saat perkebunan warga itu sudah habis dan di ujung tanjakan terhampar hutan pohon karet yang lebat dan tampak seram. Saya membesarkan hati untuk mengumpulkan niat dengan membayangkan keindahan danau Taman Hidup yang sangat indah dan ternyata berhasil. Saya kembali semangat untuk mendaki, menjelajahi rimbunnya hutan yang sudah di dapan mata.
Mulailah kami memasuki rimbunnya hutan yang rindang. Kiri dan kanan hanyalah pohon karet yang menemani perjalan kami. Tampak beberapa sayatan pada pohon itu, bekas sadapan. Selama perjalan menembus hutan karet itu, sinar matahari serasa kurang kuat untuk menembus hingga dasar hutan bahkan hujan deraspun hanya serasa gerimis. Setelah menembus hutan karet, mulailah kami bertemu hutan liar yang tanamannya beraneka ragam. Pohon-pohon besar berusia ratusan tahun pun tampak kokoh berdiri. Pada beberapa tempat, pohon-pohon besar tersebut biasanya digunakan para pendaki untuk beristirahat dan kami juga melakukan hal yang sama.
Saat beristirahat untuk menghela nafas dan mengistirahatkan kaki, kami terdiam saat mendengar langkah kaki. Ternyata itu langkah kaki warga desa yang juga menuju taman hidup untuk memancing. “Pak...” sapa kami pada kedua warga tersebut dan mereka menjawabnya. Kedua warga tersebut tampak begitu santai saat menjajaki jalan menanjak menuju Taman Hidup. Berbekal sebuah tas, kedua warga tersebut mendahului kami dengan langkah cepatnya. Kamipun melanjutkan perjalanan setelah kedua warga itu berlalu.
Setelah pendakian salama 4jam lebih, kami pun tiba di Dataran Tinggi Yang. Disana saya mengabadikan momen langka tersebut. Aku dan teman-temanku berpose dengan berbagai gaya saat menghadap ke kamera. Lumayan untuk mengganti profil picture facebook kata temanku. Setelah jeprat-jepret beberapa kali, kami melanjutkan perjalanan yang tinggal seujung kuku untuk tiba di danau Taman Hidup. Jalanan menurun menjadi penyemangat setelah melewati perjalanan menembus hutan yang mungkin 90% tanjakan.
 Taman Hidup yang sudah didepan mata tidak membuat saya terkagum-kagum. Kabut menutupi danau dan pemandangan disekitarnya malah membuat saya agak kecewa. Kekecewaan terobati ketika kabut itu hilang dan pemandangan hutan disekitar danau terlihat. Hutan yang masih perawan sangat indah mengelilingi danau Taman Hidup. Ilalang yang berada ditepian danau juga menambah kecantikan danau itu. Dalam hati aku berkata “terbayar sudah lelah pendakian selama 4jam lebih”.


Read more »

Kamis, 02 Juni 2011

Pentingnya Manajer terhadap Kinerja Karyawan


             Jantung seluruh perusahaan, kecil maupun besar, industri, bisnis hotel atau restauran, perbankan, jasa angkutan ataupun bisnis lainnya adalah manajernya. Manajer bertugas sebagai pemandu, pemimpin, pembuat keputusan dan mendorong karyawannya. Manajer juga berfungsi sebagai pelatih, pendorong, penasehat dan pengukur dalam usaha untuk meraih hasil yang diinginkan oleh perusahaan. Manajer adalah penyalur perubahan dan perkembangan perusahaan, tanpa manajer perusahaan akan mundur dan tidak mungkin maju.
            Beberapa dari kita mungkin pernah bekerja sebagai manajer yang kasar dan menganggap semua karywan sama, tinggi hati, sombong dan kurang memiliki keahlian. Cerita lain mungkin kita sebagai karyawan yang memiliki manajer yang tidak mau mendengarkan, yang gagal membentuk atau mengembangkan evaluasi perkembangan. Manajer seperti ini tidak memiliki kesabaran terhadap karywan mereka saat mereka berjuang untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan lebih senang mengkritik kepribadian karyawan dari pada melihat hasil kerjanya. Akibatnya, moral dan produktivitas karyawan akan rendah yang berakhir pada kualitas produk dan jasa yang buruk dan biaya yang meningkat.

Read more »